Senin, 04 Mei 2020

proses dalam UPV Test






Ultrasonic Pulse Velocity Test ataupun biasa disingkat UPVT merupakan salah satu pengujian tidak mengganggu ataupun dapat diucap Non Destructive Test yang berperan buat melaksanakan identifikasi mutu/ kualitas beton dengan memakai rambatan gelombang ultrasonic pada beton.

Gimana Metode Kerja UltrasonicPulse Velocity Test?
Proses Kerja UPVT bersumber pada waktu yang ditempuh gelombang ultrasonik yang merambat kedalam struktur beton. Gelombang ultrasonik dihubungkan dari transducer setelah itu ditempatkan pada susunan beton. Setelah itu Perlengkapan Pundit/ UPVT Test hendak mengukur gelombang tersebut.
Pengujian Ultrasonic Pulse Velocity Test dicoba bersumber pada standard BS 1881: Part 203: 1986 serta ASTM C597- 97. Di dalam standar ini dipaparkan kalau tranduser penerima mengetahui datangnya komponen pulse yang datang lebih dini. Pengukuran Pulse Velocity bisa dicoba dengan 3 tata cara, antara lain:

·         Direct transmission
·         Semi- direct transmission
·         Indirect/ surface transmission

Peralatan Pengujian UPV Test memakai alat- alat semacam dibawah ini:

·         UPV Pundit Lab+ Tipe Digital
·         Gurinda
·         Media kalibrasi
·         Ultrasonic gel/ Grease
·         Meteran
·         Gosok Kawat

Tata cara Penerapan Ultrasonic Pulse Velocity Test dipecah jadi 3 sesi ialah:

Persiapan Posisi Uji
Tahapan ini merupakan persiapan dini buat memastikan serta mempersiapkan posisi titik uji. Penentuan posisi uji didasarkan dengan keadaan beton dengan permukaaan yang relatif bagus diantara yang lain. Sehabis itu meratakan permukaan titik uji( flattening) dengan gerindra serta berikan ciri posisi uji dengan pilox( marking).
Persiapan Alat
Tahapan ini merupakan menyetel perlengkapan UPV Pundit cocok keperluan setelah itu dikalibrasi cocok syarat pada barang uji kalibrasi( Oles permukaan barang uji dengan Gel Ultrasonik).
Pengujian
Tahapan ini merupakan tahapan pengambilan pulse velocity dengan perlengkapan pundit. Cocok uraian pendek standar yang dipakai, ada 3 tata cara pengambilan pulse velocity. Buat pengambilan dengan direct transmission sangat direkomendasikan sebab hasil yang sangat akurat tetapi keterbatasan pengambilannya di lapangan, pada semi- direct hasil yang diperoleh dapat dibilang sangat akurat, serta yang terakhir merupakan indirect/ surface transmission ialah tata cara yang sangat kurang baik hasilnya dibandingkan tata cara yang yang lain, tetapi perlu direduksi supaya hasilnya mendekati nilai pulse velocity direct transmission. Tiap melaksanakan pengujian diharuskan mengoleskan ultrasonik gel pada beton yang hendak diuji.





0 komentar:

Posting Komentar